Artikel ini membahas tentang bagaimana memulai bisnis travel untuk pemula, beserta tips yang bermanfaat untuk Anda.
—
Rekan Kerja, punya hobi traveling? Mungkin Anda sering bepergian dengan menggunakan jasa tour & travel. Namun mengapa Anda tidak membuat tour & travel Anda sendiri, Rekan Kerja? Apalagi saat ini travelling sudah menjadi gaya hidup berbagai kalangan dan usia. Memulai bisnistravel ternyata tidak sulit lho, Rekan Kerja! Yuk, simak tips berikut.
1. Menentukan jenis bisnis dan pangsa pasar
Mulai tentukan jenis bisnis yang diinginkan (Sumber: Cermati.com)
Sebelum memulai bisnis, tentunya tahap awal yang harus Anda lakukan adalah menentukan jenis dari bisnis itu sendiri. Dalam bisnis travel, banyak jenis jasa yang bisa Anda pilih sesuai dengan keinginan Anda, misalnya seperti ticketing, pengurusan visa, pengurusan kendaraan, homestay/hotel dan lainnya. Untuk pemula, ada baiknya jika Anda memilih salah satu dari jenis-jenis tersebut, karena seiring berjalannya waktu, jika bisnis Anda berjalan lancar, maka tidak menutup kemungkinan Anda akan membuka bisnis yang lebih besar. Misalnya tak hanya ticketing, tapi juga mulai merambah ke pengurusan visa atau yang lainnya.
2. Riset pasar secara mendalam
Lakukan riset pasar secara mendalam (Sumber: pelajaran.id)
selesai menentukan jenis bisnis apa yang ingin Anda jalankan, maka tahap selanjutnya adalah melakukan riset pasar secara mendalam. Hal ini sangat penting dalam memulai bisnis, karena Anda akan terjun langsung dan mengamati bagaimana kebutuhan pasar konsumen dan bagaimana cara Anda menanganinya. Selain itu, dengan melakukan riset pasar secara mendalam, Anda juga bisa menentukan target konsumen yang ingin Anda capai. Misalkan, ketika Anda memutuskan untuk mengambil jenis usaha paket wisata dan target Anda adalah kaum milenial, maka hal yang perlu Anda lakukan adalah mengamati kebutuhan dari kaum milenial itu sendiri dalam hal traveling. Anda bisa mulai menentukan wisata yang cocok untuk mereka dan buatlah paket wisata yang menarik dengan menyediakan berbagai kebutuhan mereka seperti ticketing, hotel, transportasi dan lain-lain. Berdasarkan penelitian dari Annals of Spiru Haret University, menunjukan bahwa 83% milenial cenderung lebih senang berlibur dengan paket lengkap, mulai dari ticketing, penginapan, akomodasi, destinasi wisata, dan lainnya.
3. Tentukan destinasi tujuan wisata
Tentukan destinasi yang ingin Anda tuju untuk bisnis Anda(Sumber: Dailytimes.com)
Langkah selanjutnya untuk memulai bisnis travel adalah dengan menentukan destinasi tujuan wisata. Menentukan tujuan wisata bisa Anda mulai dengan destinasi wisata yang sering Anda kunjungi, baik di dalam maupun luar negeri. Kemudian, kenali destinasi wisata tersebut secara mendalam agar tidak salah dalam memilih destinasi. Setelah itu, Anda bisa mulai mencari informasi terkait destinasi wisata tersebut, seperti harga tiket, kontak pengelola dan lainnya. Hal ini nantinya Anda masukkan ke dalam database Anda sebagai rencana perjalanan bisnis Anda.
4. Buat brand dan profil usaha
Menentukan brand untuk bisnis Anda (Sumber: fuzeseo.co)
Sama dengan perusahaan lain pada umumnya, ketika Anda telah selesai melakukan riset dan menentukan tujuan wisata, langkah selanjutnya yang tak kalah penting adalah menentukan brand yang menjual. Menentukan brand ini mencakup desain logo, nama usaha dan lainnya. Gunakanlah nama brand yang mudah diingat dan desain logo seunik mungkin agar konsumen mudah untuk mengingatnya. Jika semua itu telah selesai, maka buatlah profil perusahaan Anda, mulai dari konten pengenalan perusahaan, visi misi, struktur organisasi, dan lainnya. Buatlah website untuk perusahaan Anda sendiri, hal ini akan memudahkan konsumen untuk mencari informasi terkait perusahaan Anda.
5. Daftarkan perusahaan Anda secara resmi dan buat izin usahanya
Mulai daftarkan bisnis Anda dan buat izin usaha (Sumber: Juraganpertamini.com)
Jika profil perusahaan Anda sudah matang, maka selanjutnya adalah mendaftarkan perusahaan Anda secara resmi. Hal ini akan membantu Anda ketika suatu hari seseorang mengklaim perusahaan Anda, maka Anda bisa melaporkannya karena Anda memiliki Hak Kekayaan Intelektual (HKI) atas perusahaan tersebut. Secara tak langsung, Anda memperkuat perusahaan Anda dengan menjadikannya berada di bawah payung hukum yang resmi. Selain itu, Anda juga perlu membuat izin usaha untuk memperkuat keberadaan perusahaan Anda di mata hukum.
Tertarik ikutan bisnis travel tanpa harus mengurus ijin usaha seperti Azura Travel? Bisa hubungi WhatsApp Saya di 082218877741
6. Buat strategi promosi
Perkuat strategi marketing melalui sosial media (Sumber: webstarkmedia.com)
Setelah semua telah siap dan Anda tinggal menjalankannya, maka hal yang perlu Anda perkuat lagi adalah strategi promosi. Strategi promosi ini merupakan fondasi penting untuk menentukan langkah bisnis Anda ke depannya. Seperti yang disebutkan di atas, jika target Anda adalah kaum milenial, maka strategi promosi yang bisa Anda lakukan adalah dengan menggunakan sosial media seperti Facebook, Twitter, dan Instagram. Namun jangan terlalu terpaku pada media sosial juga, Anda juga harus menaruh promosi pada website perusahaan Anda. Jika promosi pada media sosial hanya sekilas, maka promosi pada website bisa Anda masukkan rinciannya.
7. Perluas jaringan bisnis
Perluas relasi bisnis Anda (Sumber: franchiseindia.com)
Seiring berjalannya waktu, ketika bisnis Anda sudah mulai stabil, langkah selanjutnya adalah memperluas jaringan bisnis. Sebagai seorang pebisnis, tentunya Anda tidak bisa hanya berdiri sendiri, Anda memerlukan relasi dan rekan bisnis lain untuk saling mendukung bisnis Anda, dengan begitu Anda bisa bertahan dan terus memajukan bisnis Anda.
Nah, itu tadi beberapa tips dasar untuk memulai bisnis travel, apapun bisnisnya hal utama yang harus Anda punya adalah kemauan dan riset mendalam. Tertarik ikutan bisnis travel seperti Azura Travel? Bisa hubungi WhatsApp Saya di 082218877741