Lion Air Group mengumumkan bahwa tiga maskapainya, Lion Air, Wings Air, dan Batik Air kembali menjalankan operasional penerbangan untuk layanan penumpang berjadwal domestik mulai hari ini, Rabu, 10 Juni 2020.
“Sesuai perkembangan bahwa calon penumpang pesawat udara sudah semakin memahami serta akan dapat memenuhi persyaratan-persyaratan yang dibutuhkan untuk melakukan perjalanan pesawat udara yang ditetapkan selama masa waspada pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19),” tutur Komunikasi Strategis Perusahaan Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro dalam siaran pers, Senin (8/6/2020).
Kata Danang, telah diterbitkan dan diedarkan Surat Edaran No. 7 Tahun 2020 tentang Kriteria Persyaratan Perjalanan Orang Dalam Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Menuju Masyarakat Produktif dan Aman Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), mengatur kembali syarat yang harus dipenuhi oleh setiap calon penumpang bila akan melakukan bepergian dengan menggunakan pesawat udara.
Dia menilai, aturan baru tersebut lebih sederhana. Calon penumpang hanya membutuhkan salah satu bukti tes kesehatan antara tes PCR, tes cepat atau surat keterangan kesehatan dari rumah sakit atau Puskesmas untuk dapat melakukan perjalanan udara.
“Pelaksanaan penerbangan Lion Air Group tetap menjalankan protokol kesehatan, dengan harapan agar setiap operasional memenuhi unsur-unsur keselamatan, keamanan dan dalam upaya tidak menyebabkan penyebaran Covid-19,” tandasnya.
Sebelumnya, Lion Air Group kembali menutup layanan penerbangan penumpang pada 5 Juni lalu. Padahal, mereka baru membuka kembali operasional layanan reguler tersebut pada 1 Juni 2020.
Danang menjelaskan, keputusan tersebut mempertimbangkan evaluasi setiap pelaksanaan operasional penerbangan sebelumnya. Banyak calon penumpang yang tidak dapat melaksanakan perjalanan udara disebabkan kurang memenuhi kelengkapan dokumen-dokumen sebagaimana persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan selama masa kewaspadaan pandemi Covid-19.
Lion Air Group sempat menangguhkan sementara operasi layanan penerbangan penumpang selama 5 hari, mulai 27 Mei hingga 31 Mei 2020. Kebijakan tersebut mengacu pada hasil evaluasi perusahaan setelah penerbangan khusus di masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dibuka.
Sebelum itu, grup maskapai berlogo singa merah ini pada 7 Mei 2020 mengumumkan rencana pengoperasian kembali layanan penerbangan rute domestiknya mulai 10 Mei 2020.
Operasional layanan ini dijalankan di tengah larangan pemerintah kepada maskapai agar tidak mengangkut penumpang di wilayah PSBB dan zona merah penyebaran Covid-19 selama periode 25 April – 31 Mei 2020.
Baca Juga:
Volume Kargo AP 2 Capai 34juta Kg di Tengah Pembatasan Penerbangan
Uji Coba Aplikasi Travelation Libatkan Penumpang Garuda dan Citilink